dc.description.abstract |
Alga merupakan salah satu biota laut yang beragam spesiesnya di Indonesia. Terdapat jenis-jenis alga dibedakan menjadi tiga kelas berdasarkan kandungan pigmen yang terdapat dalam thallus yaitu kelas Ulvophyceae (alga hijau), Florideophyceae (alga merah) dan Phaeophyta (alga coklat), salah satunya dari spesies Florideophyceae (alga merah) yaitu Euchema spinosum dan Gelidium sp. Pada penelitian ini dilakukan optimalisasi ekstraksi dan uji penapisan fitokimia pada alga merah (Euchema spinosum) dan (Gelidium sp). Tujuan penelitian ini adalah untuk membandingkan metode ekstraksi antara maserasi dan refluks berdasarkan variasi parameter, yaitu: proses perendaman maserasi (1, 2 dan 3 hari), waktu proses pemanasan refluks (3, 6 dan 9 jam), pada sampel alga merah (Euchema spinosum) dan (Gelidium sp). Hasil yang di dapat dari penelitian ini adalah metode optimum untuk ekstraksi Euchema spinosum yaitu maserasi dengan perbandingan 1:15 selama 2 hari mendapatkan hasil rendemen sebesar 3,80%, sedangkan pada Gelidium sp yaitu maserasi dengan perbandingan 1:10 selama 2 hari mendapatkan hasil rendemen sebesar 1,40%. Dari uji penapisan fitokimia diketahui Euchema spinosum mengandung senyawa alkaloid, fenol, tanin, dan saponin, sedangkan Gelidium sp ini mengandung senyawa alkaloid dan saponin. |
en_US |