Abstract:
ABSTRAK Usaha Jasa Makanan dan Minuman merupakan usaha penyediaan makanan dan minuman yang dilengkapi dengan peralatan dan perlengkapan untuk proses pembuatan, penyimpanan dan/atau penyajiannya, meliputi restoran waralaba, kafe, jasa boga (cathering) dan pusat penjualan makanan dan minuman. Penelitian ini bertujuan untuk mnganalisis Strategi Marketing dan Place Attachment Dalam Menghadapi Kompetitor (Studi Kasus Pada House 135 Caffe) bandung). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriftif analitis. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupada data primer dan data sekunder, Dalam penelitian ini penulis menggunakan Key Informan dengan teknik snowball sampling yaitu orang yang benar-benar mengetahui suatu permasalahan yang akan diteliti yang darinya penulis dapat memperoleh informasi yang jelas, akurat dan terpercaya. Diantaranya Regulator dari Dinas Pertanian, Akademisi dari Dosen dan Guru, Praktisi dibidang kopi, dan konsumen House 135 Caffe sebagai informan pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Strategi Marketing pada House 135 terdiri dari Strategi B2C, Strategi B2C, Membership, dan Marketing 135. Sedangkan pada indikator Place Attachment terdiri dari place dependence dan place identity. Kemudian dapat disimpulkan bahwa Strategi Marketing dan Place Attachment pada House 135 Caffe periu dipertahankan dan dioptimalkan agar mampu bersaing dengan kompetitor.