Abstract:
Herba Krokot (Portulaca oleracea L.) yaitu salah satu tanaman liar yang secara empiris dapat digunakan sebagai obat dan mengandung senyawa flavonoid yang memberika efek sebagai imunomodulator. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efek imunomodulator pada ekstrak etanol herba krokot (Portulaca oleracea L.) dengan metode melihat leukosit pada darah mencit menggunakan alat Hemacytometer. Penelitian ini menggunakan 25 ekor mencit dengan jenis Swiss Webster jantan dan dibagi menjadi 5 kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 5 ekor mencit. Kelompok I sebagai kelompok normal dengan pemberian CMC 1%, Kelompok II sebagai kelompok kontrol positif dengan pemberian sediaan Stimuno, Kelompok III,IV,V diberikan sediaan ekstrak herba krokot (Portulaca oleracea L.) dengan dosis 200mg/kg BB, 400mg/kg BB, dan 800mg/kg BB. Pemberian sediaan uji dilakukan selama 7 hari dan diberikan secara oral pada jam yang sama. Pada hari ke-8 semua kelompok diberikan bakteri Escherichia coli secara Intraperitonial (IP) sebanyak 0,5ml. Pengamatan dilakukan dengan melihat banyaknya leukosit yang dihasilkan pada hari ke-0, hari ke-7 dan hari ke-8. Data penelitian yang diperoleh diolah secara statistik menggunakan aplikasi SPSS dengan uji One-Way Anova dan dilanjut dengan uji Duncan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahawa ekstrak etanol herba krokot (Portulaca oleracea L.) efektif sebagai Imunomodulator.