Abstract:
Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan yang dapat terjadi pada semua kelompok umur mulai dari balita sampai usia lanjut. Remaja putri (rematri) rentan menderita defisiensi besi, merupakan penyebab utama terjadinya anemia gizi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara konsumsi zat besi dengan kejadian anemia pada remaja putri di wilayah kerja Puskesmas Rusunawa Kota Bandung. Penelitian kuantitatif pada 192 sampel yang diperoleh menggunakan teknik total sampling, diteliti dengan metode observasional analitik menggunakan desain cross sectional. Hasil penelitian diketahui 76% konsumsi zat besi remaja putri telah terpenuhi, kejadian anemia terdapat sebesar 53,6%. Berdasarkan hasil analisis Chi-Square diperoleh nilai ρ= 0,001 < 0.05, maka secara statistik Ho ditolak dan Ha diterima, dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan antara konsumsi sumber zat besi dengan kejadian anemia pada remaja putri di wilayah kerja Puskesmas Rusunawa Kota Bandung.