Abstract:
Gula aren pada umumnya terdapat dalam tiga bentuk yaitu gula cetak (kerekan), gula pasir dan gula semut, akan tetapi ada juga yang diproduksi dalam bentuk gula cair. Gula hasil pengolahan secara konvensional berbentuk padat dan cukup keras yang mengharuskan para konsumen untuk mengiris dan melarutkannya terlebih dahulu sebelum digunakan. Hal ini merupakan sesuatu yang tidak efisien bagi konsumen sekaligus bagi para produsen gula tradisional, maka dari itu perlu dikembangkan produk gula dalam bentuk cair. Gula cair merupakan cairan berwarna jernih, memiliki rasa manis, kental dan tidak berbau.Gula cair aren atau sirup aren dapat diproleh dari bahan baku nira segar dan gula merah. Gula cair aren dengan bahan baku nira, proses pengolahannya sama dengan proses pembuatan gula merah yaitu nirayang sedang dipanaskan dalam proses pembuatan gula merah diangkat sebelum gula mengkristal. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil terbaik dari analisa gula aren cair berdasarkan analisis fisikokimia. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode Rancangan Perlakuan, Rancangan Percobaan,Rancangan Respon.Nilai viskositas terbaik dari analisa gula cair aren berdasarkan analisis fisikokimia yang diambil dari berbagai produsen yaitu sampel a3 dengan nilai viskositas 614 cps.