Repository UNFARI

Tinjauan cara penanggurangan pembiayaan yang Bermasalah

DSpace/Manakin Repository

Show simple item record

dc.contributor.author turyandi, itto
dc.date.accessioned 2019-01-11T04:39:36Z
dc.date.available 2019-01-11T04:39:36Z
dc.date.issued 2013-06-04
dc.identifier.citation Jurnal Manajemen dan Bisnis en_US
dc.identifier.issn 2089-3795
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/287
dc.description Kegiatan menghimpun dana merupakan salah satu kegiatan BMT, selain menyalurkan dana kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan (kredit). Pembiayaan merupakan salah satu sirkulasi keuangan di BMT. pembiayaan yang dilakukan untuk membiayai Usaha Kecil Menengah (uKM) yang mempunyai usaha produktif dan dialokasikan pada uKM yang berada di sekitar BMT Cipta Mandiri Bandung. Dalam penelitian penulis hanya melihat dari segi prosedur pemberian pembiayaan betmasalah h, penyebab pembiayaan bermasalah serta bagaimana cara enanggulangan pembiayaan bermasalah pada BMT cipta Mandiri apakah sama dengan Bank Konvensional. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah Metode Kasus dengan pendekatan Deskriftif Kualitatif yaitu : Metode yang Melukiskan, Melaporkan, dan Menuliskan Keadaan yang Sebenarnya. Hasil penelitian merutnjukkan bahwa pelaksanaan pemberian Pembiayaan pada BMT cipta Mandiri telah sesuai dengan prosedur yang berlaku, tingkat perkembangan Pembiayaan yang ada pada BMT cipta Mandiri selama tahun 2006-2009 mengalami peningkatan dan penuunan, penyebab dari pembiayaan yangbermasalah disebabkan oleh faktor Intern and Ekstern BMT dan Daram mengalami pembiayaan yang bermasalah BMT melakukan 3 langkah yaitu: rescheduling (penjadwalan ulang), restructturing (Penyusunan / penataan ulang), dan resconditioning (persyaratan Ulang). en_US
dc.description.abstract Kegiatan menghimpun dana merupakan salah satu kegiatan BMT, selain menyalurkan dana kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan (kredit). Pembiayaan merupakan salah satu sirkulasi keuangan di BMT. pembiayaan yang dilakukan untuk membiayai Usaha Kecil Menengah (uKM) yang mempunyai usaha produktif dan dialokasikan pada uKM yang berada di sekitar BMT Cipta Mandiri Bandung. Dalam penelitian penulis hanya melihat dari segi prosedur pemberian pembiayaan betmasalah h, penyebab pembiayaan bermasalah serta bagaimana cara enanggulangan pembiayaan bermasalah pada BMT cipta Mandiri apakah sama dengan Bank Konvensional. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah Metode Kasus dengan pendekatan Deskriftif Kualitatif yaitu : Metode yang Melukiskan, Melaporkan, dan Menuliskan Keadaan yang Sebenarnya. Hasil penelitian merutnjukkan bahwa pelaksanaan pemberian Pembiayaan pada BMT cipta Mandiri telah sesuai dengan prosedur yang berlaku, tingkat perkembangan Pembiayaan yang ada pada BMT cipta Mandiri selama tahun 2006-2009 mengalami peningkatan dan penuunan, penyebab dari pembiayaan yangbermasalah disebabkan oleh faktor Intern and Ekstern BMT dan Daram mengalami pembiayaan yang bermasalah BMT melakukan 3 langkah yaitu: rescheduling (penjadwalan ulang), restructturing (Penyusunan / penataan ulang), dan resconditioning (persyaratan Ulang). en_US
dc.description.sponsorship Kegiatan menghimpun dana merupakan salah satu kegiatan BMT, selain menyalurkan dana kepada masyarakat dalam bentuk pembiayaan (kredit). Pembiayaan merupakan salah satu sirkulasi keuangan di BMT. pembiayaan yang dilakukan untuk membiayai Usaha Kecil Menengah (uKM) yang mempunyai usaha produktif dan dialokasikan pada uKM yang berada di sekitar BMT Cipta Mandiri Bandung. Dalam penelitian penulis hanya melihat dari segi prosedur pemberian pembiayaan betmasalah h, penyebab pembiayaan bermasalah serta bagaimana cara enanggulangan pembiayaan bermasalah pada BMT cipta Mandiri apakah sama dengan Bank Konvensional. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian adalah Metode Kasus dengan pendekatan Deskriftif Kualitatif yaitu : Metode yang Melukiskan, Melaporkan, dan Menuliskan Keadaan yang Sebenarnya. Hasil penelitian merutnjukkan bahwa pelaksanaan pemberian Pembiayaan pada BMT cipta Mandiri telah sesuai dengan prosedur yang berlaku, tingkat perkembangan Pembiayaan yang ada pada BMT cipta Mandiri selama tahun 2006-2009 mengalami peningkatan dan penuunan, penyebab dari pembiayaan yangbermasalah disebabkan oleh faktor Intern and Ekstern BMT dan Daram mengalami pembiayaan yang bermasalah BMT melakukan 3 langkah yaitu: rescheduling (penjadwalan ulang), restructturing (Penyusunan / penataan ulang), dan resconditioning (persyaratan Ulang). en_US
dc.publisher KamabisPro-Jurnal Manajemen dan Bisnis - 8 volume 4 Juli 2013 en_US
dc.relation.ispartofseries KamabisPro;8 volume
dc.subject Pembiayaan Bermasalah en_US
dc.title Tinjauan cara penanggurangan pembiayaan yang Bermasalah en_US
dc.title.alternative KamabisPro-Jurnal Manajemen en_US
dc.title.alternative KamabisPro-Jurnal Manajemen en_US
dc.type Working Paper en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account